banner 970x250

Kota Bandung Miliki 1.000 Tenaga Vaksin Covid-19 Bersertifikat

Kota Bandung Miliki 1.000 Tenaga Vaksin Covid-19 Bersertifikat
Kota Bandung Miliki 1.000 Tenaga Vaksin Covid-19 Bersertifikat

Bandung, Brilianews.com – Untuk terus menekan angka kasus Covid-19, pemerintah terus berusaha menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity. Salah satunya dengan menggencarkan vaksinasi Covid-19.

Agar target herd immunity tercapai, Pemeritah Kota (Pemkot) Bandung juga menggelar pelatihan vaksinasi Covid-19.

Saat ini, Pemkot Bandung telah melatih lebih dari 1.000 tenaga vaksinator. Para tenaga vaksinator tersebut juga telah bersertifikat.

Dengan semakin banyak vaksinator yang dimiliki Kota Bandung, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana optimis Kota Bandung bisa mencapai target 50.000 orang tervaksin per harinya.

“Kalau per hari satu orang vaksinator bisa menyuntik 50 orang, saya pikir bisa 50.000 orang per hari,” katanya usai meninjau vaksinasi di Vihara Tanda Bhakti Kota Bandung, Senin
(5/7/2021).

“Alhamdulillah hari ini kita lihat percepatan proses vaksinasi lagi bagi masyarakat Kota Bandung, karena kita update situasi perkembangan penyebaran covid-19 di Kota Bandung kemarin itu perhari penambahannya 381 orang,” kata wakil wali kota.

Baca Juga  22 Warisan Budaya Jabar Dapat Sertifikat Warisan Budaya Takbenda

Ia bersyukur, animo masyarakat untuk mengikuti vaksinasi begitu besar. Ia pun berterima kasih kepada masyarakat yang sudah mau divaksin, karena mereka menjadi salah satu pahlawan Covid-19.

“Dengan divaksin artinya bapak ibu adalah salah satu pahlawan Covid-19 yang saat ini semakin meningkat,” ucapnya.

Wakil wali kota mengingatkan, setelah divaksin protokol kesehatan harus tetap dijaga dengan baik. Terlebih, saat ini penyebaran virus corona begitu cepat dan Kota Bandung sedang menerapkan PPKM Darurat hingga 20 Juli mendatang.

“Saya ingatkan, meskipun bapak ibu sudah divaksin, pada dasarnya vaksin yang diberikan adalah dari virus yang dimatikan sehingga membutuhkan waktu 1-2 bulan untuk membentuk imun. Jadi saya titip, tetap disiplin protokol kesehatan,” tuturnya.

Sementara itu Pembina Vihara Tanda Bhakti, Tantjong Boe mengajak seluruh pihak, untuk berpartisipasi dan mendukung program pemerintah mempercepat vaksinasi Covid-19.

Baca Juga  Aturan Baru Naik Kereta Api Jarak Jauh, Pelanggan Wajib Vaksin Booster

“Bagi masyarakat yang belum mendapat vaksin, segera mencari informasi untuk memperoleh vaksin supaya pandemi ini segera berakhir,” ucapnya.

Terkait vaksinasi massal ini, menurutnya tahap awal ditargetkan 600 orang.

Mereka yang divaksin, terang Boe, terdiri dari pengurus vihara, pembina agama, pengajar, anggota dari Vihara Tanda Bhakti, dan masyarakat di sekitar yang belum mendapat vaksin.

“Semoga apa yang kami lakukan bisa memberi kebaikan dan bermanfaat bagi masyarakat luas, semoga tidak ada lagi cluster-cluster baru,” imbuhnya. (Afr)