banner 970x250

Empat Daerah di Jabar Bisa PTM tapi Hati- Hati

Empat Daerah di Jabar Bisa PTM tapi Hati-Hati
Empat Daerah di Jabar Bisa PTM tapi Hati-Hati

Kota Bandung, Brilianews.com – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan empat wilayah di Jabar dalam waktu dekat akan diperbolehkan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tapi tetap dengan kehati-hatian.

“Ada empat wilayah di Jabar yang sudah memasuki level 2, itu berarti sudah bisa melaksanakan PTM,” ujarnya usai Rapat Komite Penanggulangan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah di Jawa Barat secara virtual, dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (27/8/2021).

Empat wilayah di Jabar yang sudah memasuki level 2 yakni Kabupaten Tasikmalaya, Garut, Majalengka, dan Subang. “Empat wilayah ini bisa mulai ujicoba pelaksanaan PTM, namun tetap dengan protokol kesehatan yang ketat,” tegasnya.

Gubernur mengusulkan ke Pemerintah Pusat agar PPKM diterapkan di tingkat kecamatan, sehingga aktivitas termasuk pendidikan dapat menyesuaikan.

Baca Juga  Terima Putri Indonesia 2023, Ridwan Kamil Titipkan Program Penurunan Stunting

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Jabar Dedi Supandi, seluruh sekolah di Jabar sudah menyiapkan layanan sarana untuk PTM maupun layanan untuk PJJ.

Ia menegaskan ketentuan terkait PTM mengacu pada status daerah PPKM, yang dikeluarkan oleh peraturan pemerintah, terlebih jika sudah memasuki level 2 dan 1 atau berkategori hijau dengan penerapan prokes ketat.

” Orang tua/wali murid dalam tahap ini berhak memilih anaknya apakah diizinkan PTM atau PJJ. Jika terjadi kasus di sekolah maka pihak sekolah dapat menangani segera melalui UKS dan berkoordinasi dengan puskesmas setempat, ” katanya.

Dedi menuturkan percepatan vaksinasi pelajar segera dilakukan, agar dapat membantu percepatan pembukaan PTM. Intinya memastikan agar seluruh anak didik mendapatkan hak belajarnya dgn aman dan sehat,” ujarnya.

Baca Juga  Seluruh RS di Kota Bandung Buka Layanan Vaksin Polio

Selain itu sesuai instruksi Presiden, PTM dapat dilakukan jika seluruh siswa dan penyelenggara pendidikan sudah menerima vaksinasi COVID-19.

“Saya mengingatkan para siswa agar tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan meskipun sudah menerima vaksinasi karena Covid-19 masih ada. Sementara yang belum bisa melaksanakan PTM, siswa agar tetap semangat belajar meskipun harus dilakukan secara daring,” ujarnya. (Adi)