banner 970x250

Wali Kota Bandung Ajak Kapolrestabes Baru Perkuat Kolaborasi

Wali Kota Bandung Ajak Kapolrestabes Baru Perkuat Kolaborasi
Wali Kota Bandung Ajak Kapolrestabes Baru Perkuat Kolaborasi

Bandung, Brilianews.com – Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengajak Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung untuk sama-sama berkonsentrasi penuh, menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bandung. Ia mengingatkan pelayanan publik harus menjadi prioritas.

Kota Bandung sebagai ibu kota provinsi dan salah satu kota besar di Indonesia, kerap menjadi tolak ukur situasi keamanan dan ketertiban nasional. Sehingga, memerlukan perhatian cukup besar.

“Bandung ini menjadi parameter, sehingga urusan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) menjadi tanggung jawab yang sangat luar biasa,” ungkap wali kota saat menerima silaturahmi Kapolrestabes Bandung di Pendopo Kota Bandung, Kamis (26/8/2021).

Wali kota memaparkan, Kota Bandung mempunyai persoalan berbeda dengan wilayah lain. Namun, justru Kota Bandung memiliki ciri khas soliditas masyarakat yang cukup terjaga dengan baik.

“Mungkin sama seperti kota kabupaten lain ada dinamikanya. Tetapi di Kota Bandung dinamikanya unik. Dengan persoalan-persoalan yang ada,” katanya.

Baca Juga  Komisi I DPRD Jabar Dorong Penetapan Batas Desa Untuk Pemekaran Wilayah

Dalam kesempatan tersebut, Kapolrestabes Bandung sempat menyampaikan sejumlah programnya, terkait penjangkauan layanan kepada masyarakat. Di antaranya, yakni pembuatan pos polisi (pospol) di sejumlah wilayah.

“Saya sangat mendukung. Kalau di bahasa visi misi saya itu desentralisasi. Dengan desentralisasi ini diharapkan pelayanan publik lebih baik, mendekatkan kepada masyarakat,” Oded menjelaskan.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung, menggantikan Kapolrestabes sebelumnya, Kombes Pol. Ulung Jaya Sampurna.

Aswin mengungkapkan, kolaborasi jajaran kepolisian dan Pemerintah Kota (Pemkot) sangat penting, agar setiap program menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Bandung bisa berjalan lancar.

“Kami mohon arahan-arahan apa yang perlu kami siapkan supaya Bandung kondusif. Saya lihat sekarang integrasi dan kolaborasi sudah bagus. Antara kami, Pemkot, dan Kodim sudah berjalan,” katanya.

Aswin mengaku telah melakukan pemetaan di Kota Bandung. Dia menilai di sejumlah daerah memerlukan pos polisi tambahan. Hal itu karena kurang terjangkau secara optimal.

Baca Juga  Ridwan Kamil Ucapkan Selamat Atas Gelar Kehormatan Pinisepuh Kepada KSAD Jenderal Dudung dari Paguyuban Pasundan

“Kami rencananya membuat pospol, karena polsek-polsek yang jauh tidak terjangkau oleh kapolsek dan jajarannya. Buat yang jauh-jauh itu, kita buat pospol kecil,” jelasnya.

Menurut Aswin, jangkauan layanan jajaran kepolisian ini penting sebagai langkah mengantisipasi munculnya gangguan keamanan dan ketertiban. Sehingga upaya menjaga situasi kondusif bisa dilakukan sejak di level kewilayahan.

“Kalau ada hal tertentu, kita bisa redam dari yang terkecil. Dengan pertemuan-pertemuan harian bersama jajaran di tingkat polsek terlebih dahulu,” katanya. (Adi)