Kab. Subang, Brilianews.com – DPRD provinsi Jawa Barat akan melakukan evaluasi terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik provinsi Jawa Barat, termasuk BUMD Migas Hilir yang saat ini terbengkalai.
Untuk itu dapat mengontrol kondisi BUMD, DPRD Jabar akan mengusulkan pembentukan Pansus BUMD.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat Sugyanto Nangolah mengatakan pihaknya
akan mengusulkan pembentukan Pansus, agar dapat mengontrol program-program BUMD terutama pada program Migas Hilir Jawa Barat yang saat ini terbengkalai.
“Kondisi dari migas hilir Jabar ini sudah tidak jalan atau sudah kolap, kedepanya kami akan evaluasi semua BUMD di Jawa Barat agar kami bisa tahu keadaan BUMD tersebut. Semoga dalam waktu dekat ini, kami bisa membentuk pansus BUMD agar BUMD yang sudah kolap seperti ini bisa cepat di evaluasi agar tidak menjadi beban APBD bagi Provinsi Jawa Barat,” ucap Sugyanto Nangolah saat meninjau Migas Hilir Jabar di Kabupaten Subang, Selasa, (26/10/21).
Dirinya menyayangkan jika perusahaan strategis ini pada akhirnya terkendala, sampai-sampai upah karyawan pun tidak dapat terbayarkan, yang berarti perusahaan tersebut mengalami defisit.
“Kami sangat menyayangkan ternyata perusahaan yang sangat strategis ini mangkrak juga, tadi disampaikan bahwa pendapatan yang didapatkan dari sini untuk membayar gaji karyawan juga tidak cukup atau tidak seimbang yang artinya perusahaan ini rugi besar atau tidak sesuai dengan pendapatan yang ada,” ujarnya.
Menurutnya, evaluasi menyeluruh terhadap BUMD di Jawa Barat segera dilakukan, agar dapat menghasilkan pendapatan bagi Provinsi.
“Kedepanya kita akan evaluasi agar BUMD ini bisa betul-betul menjadi BUMD yang menghasilkan dan tidak menjadi BUMD yang merugikan seperti ini,” tandasnya. (Afr)
