banner 970x250

Tarif Baru Masuk Historic Building Lawang Sewu & Indonesian Railway Museum Ambarawa

Bandung, Brilianews.com – PT Kereta Api Pariwisata memberlakukan tarif baru masuk Historic Building Lawang Sewu (Museum Lawang Sewu) dan Indonesian Railway Museum Ambarawa (Museum Ambarawa).

Tarif masuk bagi wisatawan dan para pengunjung yang hendak berkunjung dan berwisata ke Museum Lawang Sewu dan Museum Ambarawa tersebut, berlaku efektif per 10 Januari 2022.

Humas PT Kereta Api Pariwisata M.Ilud Siregar menyampaikan tarif tiket masuk Museum Lawang Sewu dan Museum Ambarawa, dibagi dalam 3 golongan yakni tiket masuk Dewasa Rp.20.000, Anak dan Pelajar Rp.10.000 dan tiket masuk Wisatawan Mancanegara (Wisman) Rp.30.000.

Ilud mengatakan jam operasional Museum Lawang Sewu pada hari biasa mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB sedangkan di akhir pekan atau hari libur, jam operasionalnya lebih panjang mulai pukul 08.00 hingga 20.00 WIB.

Sementara jam Operasional Museum Ambarawa mulai pukul 08.00 hingga 16.00 Wib.

Untuk masuk museum setiap pengunjung harus sudah divaksin minimal dosis 1, scan barcode PeduliLindungi di pintu masuk museum dan menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan Pemerintah.

Baca Juga  KAI Wisata Salurkan Dana CSR Untuk Sarana Ibadah

Sedangkan anak usia 12 tahun boleh masuk dengan syarat pendamping atau orang tuanya, sudah divaksin minimal dosis vaksin 1.

“Bagi para pengunjung yang akan menggunakan atau menaiki kereta wisata regular dihari weekend (Sabtu dan Minggu) serta hari-hari besar dan cuti bersama (tanggal merah), dikenakan tarif Rp.100.000 per penumpang,” ujar Ilud dalam siaran persnya, Selasa (11/2/2022).

Ilud Siregar menambahkan guna mengantisipasi penyebaran Virus Corona Covid-19 dan Varian Omicron,
KAIWisata terus meningkatkan dan memperketat penerapan protokol kesehatan bagi para pengunjung Museum Lawang Sewu dan Museum KA Ambarawa.

“Kami menyediaan fasilitas untuk higienitas para pengunjung seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, pengecekan suhu dengan thermogun, himbauan agar pengunjung selalu menjaga jarak, serta penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sesuai protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah, ” ucapnya. .

”Seluruh pekerja beserta seluruh mitra, telah melaksanakan vaksin, memasang spanduk dan flyer guna sosialisasi persyaratan kunjungan di Museum Lawang Sewu dan Museum KA Ambarawa, mengevaluasi alur pelayanan, dan menyiapkan tenaga security tambahan di gerbang pintu masuk yang bertugas mengecek sertifikat vaksin para calon pengunjung sehingga meminimalisir terjadinya antrian,” sambung Ilud.

Baca Juga  Jawa Barat Juara Umum Kejurnas Squash 2022

Menurut Ilud Siregar jumlah wisatawan ke Lawang Sewu dan Museum KA Ambarawa, terus meningkat. Sebanyak 296.148 irang yang mengunjungi Lawang Sewu dan 84.344 pengunjung ke Museum KA Ambarawa.

“Sementara, untuk pengunjung yang menggunakan Kereta Wisata reguler mencapai 17.012 penumpang dan yang menggunakan Kereta Wisata Ambarawa (Lokomotive Uap/Diesel) pola carter sebanyak 1.676 penumpang,” pungkasnya. (Ida)