Kota Bandung, Brilianews.com – Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung menerjunkan 1.500 petugas tenaga kebersihan, untuk mengantisipasi peningkatan volume sampah saat H-4 sampai H+5 lebaran.
Para petugas didukung dengan 111 armada terdiri dari truk, pick up, hingga motor sampah.
“Kami dari Dinas Lingkungan Hidup mengantisipasi ini (peningkatan produksi sampah), dengan menurunkan 1.500 tenaga kebersihan,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dudy Prayudi baru – baru ini.
Yudi memperkirakan, pada lebaran tahun ini volume sampah di kota Bandung, naik sekitar 2-5 persen dari hari biasa.
Saat ini, kata dia, volume sampah per hari sekitar 1.200 ton, sedang di hari lebaran diperkirakan naik 60 ton.
“Tonase dihari biasa sekitar 1200 ton, kita prediksi peningkatan ke 1250-1260 ton per hari di hari lebaran,” ujar Dudy.
Penambahan sampah, kata Yudi, tersebar di tempat wisata dan pusat kegiatan lebaran seperti tempat takbiran, salat Idulfitri, halal bihalal, dan ziarah.
“Karena Kota Bandung merupakan destinasi wisata, kita antisipasi penumpukan di tempat wisata. Selain itu kita juga antisipasi saat selesai salat Id,” kata dia.
Dudy menyampaikan, pada hari H lebaran, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti ditutup. Untuk itu ia mengimbau masyarakat menahan membuang sampah ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS). (Afr)
