Bandung, BriliaNews.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Jawa Barat, menggelar Rapat Paripurna Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Barat Tahun 2022, di
Gedung DPRD jalan Diponegoro kota Bandung, Jum’at (19/8/2022).
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Jawa Barat Ahmad Taufik, dihadiri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan unsur muspida serta OPD dilingkungan Pemprov Jabar.
Penetapan tanggal 19 Agustus sebagai hari jadi Provinsi Jawa Barat, berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 26 Tahun 2010.
Perda yang ditandatangani pada 31 Desember 2010,
menetapkan Hari Jadi Provinsi Jabar jatuh pada tanggal 19 Agustus 1945.
Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Brigjen TNI (Purn) H. Taufik Hidayat mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengingat dan memberikan penghormatan kepada para pendahulu yang telah memperjuangkan Jawa Barat sebagai salah satu provinsi termaju di Indonesia.
“Kita patut menyampaikan penghormatan yang setinggi-tingginya atas perjuangan para pendahulu kita, yang telah memperjuangkan Jawa Barat sebagai salah satu provinsi termaju di Indonesia,” ucap Taufik.
Taufik menjelaskan, kemajuan Provinsi Jabar dapat dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diraih oleh Provinsi Jabar.
Sepsnjang tahun 2022, penghargaan yang diraih Pemprov. Jawa Barat antara lain, juara pertama ajang Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2022 yang diadakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dari hasil inovasi Sistem Informasi Manajemen Talenta Jawa Barat Juara (SIM Jawara), penghargaan dari BKN Award Tahun 2022 sebagai juara pertama Manajemen Kinerja Aparatur Sipil Negara, diraihnya Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK RI untuk yang ke-11 kalinya, dan sejumlah penghargaan lainnya.
Dengan banyaknya prestasi yang diraih, Taufik berharap Pemerintah Provinsi Jabar bisa semakin maju dan terus mengabdi untuk kemajuan masyarakat Jabar.
“Semoga prestasi dan penghargaan tersebut dapat lebih meningkatkan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat di Jawa Barat,” pesannya.
“Atas nama Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, kami mengucapkan selamat hari jadi yang ke-77 kepada masyarakat Jawa Barat. Semoga masyarakat Jawa Barat maju dan semakin sejahtera juara lahir dan batin,”
ucap Taufik.
Menanggapi hal itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, salah satu bentuk keberhasilan Pemprov Jawa Barat ialah menghilangkan status Desa Tertinggal dan Sangat Tertinggal menjadi Desa Mandiri. Dari total 5.318 desa yang ada di Jabar, pada tahun 2018 masih ada 900an desa tertinggal.
“Dengan hilangnya status Desa Tertinggal dan Sangat Tertinggal, melompat menjadi Desa Mandiri, menunjukkan pembangunan kita ini merata, inklusif. Salah satunya dengan program Desa Digital, program Satu Desa Satu Bisnis, program Petani Milenial,” ucap Ridwan Kamil.
Selain itu, Ridwan Kamil menambahkan, realisasi investasi Jawa Barat 2021 menjadi no 1 se-Indonesia sebesar 136T, menghadirkan lapangan pekerjaan terbesar sebanyak 135.600 tenaga kerja. Bahkan capaian di triwulan ini sudah melebihi target di 44 T, tertinggi di Indonesia.
“Dan kita bisa mendeklarasikan sebagai tujuan investasi terbaik di Indonesia,” ujar Ridwan Kamil.
Walau begitu, Ridwan Kamil mengatakan masih ada yang kurang. Ia berharap pada tahun terakhir pemerintahannya ini, ia bisa menyelesaikan berbagai masalah di Provinsi Jabar.
“Saya kira di tahun terakhir saya akan memperhatikan hal-hal yang kurang. Kan sudah ada 345 penghargaan. Kita tidak boleh berpuas diri. Masalah juga masih banyak,” ujar Ridwan Kamil.
“Saya lagi memastikan salah satunya infrastruktur jalan. Jalan mulus kan itu juga banyak komplain, karena uangnya hilang selama Covid. Jadi dua tahun terakhir akan kita kembalikan. Sehingga di akhir jabatan saya insyaallah jalannya rapih-rapih, baik, ekonomi juga baik, desa-desa tadi sudah pada mandiri,” tutupnya. (Adi)
