banner 970x250

Jumlah Siswanya Terus Berkurang, Pemkot Bandung Berkomitmen “Rebranding” SMP PGRI

Kota Bandung, Brilianews.com – Untuk meningkatkan kembali nilai unggul sekolah PGRI, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan melakukan beberapa upaya seperti rebranding dan merger.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Hikmat Ginanjar, Kamis (11/8/2022).

Ia menjelaskan, jumlah peserta didik SMP PGRI terus berkurang, termasuk SMP PGRI 6 Kota Bandung.

“Pada tahun 2022 total jumlah peserta didik di SMP PGRI 6 berjumlah 32 Orang, terdiri atas 14 orang kelas 7, 8 orang kelas 8 dan 8 orang kelas 9.

Hal ini menjadi bahan evaluasi Dinas Pendidikan Kota Bandung bersama Ketua YPLP Perwakilan PGRI Kota Bandung.

Padahal, mulanya sekolah ini dibangun sebagai upaya pemenuhan program Wajib Belajar Pendidikan Dasar (Wajar Dikdas) 9 Tahun.

SMP PGRI 6 pun hadir dengan melakukan kegiatan belajar mengajar di gedung milik SDN 205 Neglasari.

Baca Juga  Ridwan Kamil Umumkan Dimulainya Masterplan Sistem Transportasi Massa Bandung Raya

“Pada saat itu, pembangunan SD Inpress di tahun 70-an tidak dilanjutkan dengan pembangunan SMP Inpres, sehingga pemerintah dan masyarakat perlu berkolaborasi agar peserta didik yang telah lulus SD dapat melanjutkan pendidikannya di tingkat SMP,” jelasnya.

Melihat kondisi SMP PGRI 6 saat ini, Hikmat mengaku akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan pendidikan dan fasilitas sarana prasarana yang terbaik untuk warga sekolah.

“Pemerintah tidak akan berdiam diri. Kami pun tengah melakukan mapping aset, guru, dan siswa. Sehingga akan memudahkan untuk melakukan pemetaan,” tandasnya.

Setelah pemetaan, seluruh siswa akan dipindahkan ke sekolah swasta terdekat yang masih memiliki kuota peserta didik.

Tidak hanya siswa, para pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) pun akan diberi peluang, untuk mengajar di sekolah lain dalam lingkungan YPLP PGRI atau sekolah swasta lainnya yang masih membutuhkan PTK (honorer).

Baca Juga  Bey Machmudin Dengarkan Pidato Kenegaraan Terakhir Presiden Jokowi

Disdik dan YPLP Perwakilan PGRI Kota Bandung juga telah memantau dan mengevaluasi sejumlah sekolah. Hal itu sebagai upaya untuk merger sekolah-sekolah yang sudah kurang peminatnya.

“Disdik dan YPLP PGRI, juga akan melakukan rebranding sekolah PGRI agar memiliki keunggulan dengan ciri khas khusus. Walaupun peserta didiknya sedikit tapi memiliki kualitas yang bagus, karena pengembangan pendidikan fokus kepada minat, bakat, dan kebutuhan anak,” imbuhnya. (Adi)