Kab. Sumedang, Brilianews.com – Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak sejak jelang Idul Adha 2022, kini terus melandai.
PMK adalah Penyakit yang menyerang mulut ternak sehingga sulit mengunyah pakan dan juga menyerang kuku sehingga ternak kesakitan jika harus berdiri.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan, Jawa Barat kini peringkat ke-6 secara nasional dalam jumlah kasus ternak yang terpapar PMK.
“PMK Jawa Barat sudah nomor 6, tadinya nomor 3. Kesembuhan bagus,” kata Suharyanto di IPDN Jatinangor, Sumedang, baru-baru ini.
Suharyanto
mengatakan saaat ini masih ada sekitar 2000-an kasus aktif PMK di Jabar.
Untuk memutus rantai penyebaran kasus PMK tersebut, dikatakannya pemerintah mempercepat vaksinasi PMK pada heean ternak yang sehat dan telah sembuh dari PMK.
“Yang perlu adalah dorong vaksinasi, yang bagus vaksinasinya Jawa Timur dan Bali, Jawa Barat menyusul,” katanya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan penanganan infeksi virus PMK, dilakukan dengan maksimal antara lain dengan mempercepat vaksinasi. (Afr)
