Kab. Sumedang, Brilianews.com – Penanganan infeksi virus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Jawa Barat, dilakukan dengan maksimal. Salah satunya dengan mempercepat vaksinasi.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meminta masyarakat untuk tidak khawatir, terhadap penyakit infeksi yang menyerang hewan berkuku belah tersebut.
Seperti diketahui, PMK menyerang hewan berkuku belah, baik hewan ternak maupun hewan liar seperti sapi, kerbau, domba, kambing, babi, rusa/kijang, onta dan gajah.
“Masyarakat Jabar tetap tenang, penanganan PMK hewan di Jabar tertangani dengan baik, jangan khawatir,” katanya di Sumedang, belum lama ini.
Gubernur yang akrab disapa kang Emil ini menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi PMK pada hewan ternak di Jabar, dilakukan tiga tahap yakni suntikan pertama, kedua, dan booster.
“Sama seperti vaksinasi COVID-19 suntikan pertama, kedua dan booster,” ucapnya.
Ridwan Kamil menyebut hewan ternak yang sudah diperiksa sehat dan cukup umur, akan diberikan sertifikat yang dipasangkan pada leher hewan.
Hal itu menandakan bahwa hewan tersebut sehat dan siap untuk dikonsumsi.
“Semua yang sehat akan dikasih sertifikat dan bisa dicek menggunakan handphone. Jadi nanti di setiap kuping sapi sehat bisa di-scan barcode-nya,” tutur Kang Emil. (Afr)