banner 970x250

Tingkat Kesembuhan Ternak Terpapar PMK Meningkat

Bogor, Brilianews.com – Tingkat kesembuhan hewan yang terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK), menunjukkan peningkatan.

Ketua Satgas Pengendalian PMK IPB yang juga Dekan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis, Prof. Deni Noviana mengungkapkan, tingkat kesembuhan hewan yang terjangkit PMK sekitar 95 persen dibandingkan dengan yang mati, sehingga masyarakat tidak perlu panik.

“Penyakit yang menyerang kekebalan tubuh hewan berkuku belah, seperti sapi, kambing dan domba itu, rata-rata dapat diatasi dengan peningkatan kondisi hewan yang sedang dan belum diserang,” katanya di Bogor belum lama ini.

Baca Juga  Presiden RI Joko Widodo Resmikan Terminal Leuwipanjang

Prof Deni dalam keterangannya mengatakan kekebalan yang terbentuk pada tubuh hewan terkena PMK, dapat menahan terserang kembali penyakit tersebut.

Maka dari itu hewan yang sembuh dari PMK perlu dijaga kondisi fisiknya agar memiliki kekebalan tubuh yang baik.

Guru besar IPB itu pun menyampaikan saat ini kunci dari pengendalian PMK ada pada vaksinasi.

“Dengan vaksinasi, kata dia, diharapkan penyebaran PMK secara meluas dapat diantisipasi,” ujarnya.

Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, hingga saat ini 40 persen hewan ternak di Jabar yang terpapar PMK sudah dinyatakan sembuh.

Baca Juga  LIDM 2023 Tingkat Nasional, 100 Kelompok dari 48 Perguruan Tinggi Ikuti Babak Final di UPI

“Sehingga dengan tingkat kesembuhan yang tinggi ini, diharapkan penyebaran virus PMK bisa secepatnya dikendalikan,” katanya. (Afr)