Jakarta, BriliaNews.com – Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana Joko Widodo, meninjau langsung posko pengungsian korban kebakaran Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina Plumpang yang ada di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Rasela, Rawa Badak Selatan, Jakarta, Minggu (5/3/2023).
Presiden dan Ibu Iriana melihat langsung kondisi para korban, yang tinggal di tenda-tenda darurat sambil berdialog dan membagikan makanan kepada para pengungsi yang ada di tenda.
Presiden menyampaikan ucapan belasungkawa kepada para korban. Presiden berharap para korban sabar dan tabah dalam menghadapi musibah ini.
“Saya sampaikan belasungkawa kepada para korban atas kejadian di Plumpang ini,” ucap Presiden.
Sementara itu, di tempat terpisah Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyebut, hingga saat ini terdapat 17 korban jiwa yang meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Selain itu, ada 49 orang mengalami luka berat, 2 orang mengalami luka sedang, 18 orang belum diketahui keberadaannya, dan 1.085 jiwa lainnya mengungsi di sejumlah tempat pengungsian.
“Di pengungsian tercatat 1.085 jiwa pengungsi tersebar di sujumlah lokasi. Jadi ada yang di Kantor PMI, di Masjid As-Sholihin, di kantor kelurahan dan di Rawa Badak Selatan. Selain itu ada juga di Gedung Golkar Walang, ada di kantor Kementrans dan energi, ada di Masjid Al Muhajirin, ada di Pulomas, dan tentu juga ada di tenda-tenda yang dibangun di tempat ini,” ujar Suharyanto.
(Afr)
