Bandung, BriliaNews.com – Setelah sukses tahun lalu, Cycling de Jabar tahun ini kembali digelar pada Juli mendatang
Ajang olahraga sepeda jarak jauh dengan kategori sport tourism ini, diselenggarakan 2 hari pada 8 dan 9 Juli 2023 dengan tema “Nyambungkeun Sumanget”.
Kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama Pemprov Jabar, Kompas dan Bjb, menempuh jarak 366,5 km yang dibagi dalam dua etape.
Etape 1 akan digelar pada 8 Juli 2023 menempuh jarak 197,9 Km dengan start di Geopark Ciletuh Kabupaten Sukabumi dan finish di pantai Ranca Buaya Kabupaten Garut.
Sedangkan Etape 2 pada 9 Juli 2023 menempuh jarak 168,6 Km, dengan start dari pantai Ranca Buaya Garut dan finish di Pangandaran Sunset Park.
“Saya atas nama pemerintah provinsi Jawa Barat, mengapresiasi dan mendukung kegiatan ini, karena sangat bermanfaat baik bagi pemerintah maupun masyarakat,” tutur Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, usai membuka registrasi Cycling de Jabar 2023 di Gedung Sate Bandung, Kamis (4/5/2023).
Ia mengatakan, Cycling de Jabar ini sangat bermanfaat mulai dari bidang olah raga dan juga ekonomi sekaligus mempromosikan destinasi wisata di daerah Jabar Selatan yang dilalui para pesepeda.
“Kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi dan juga sebagai evaluasi bagi para atlet dalam menghadapi event-event yang lain,” tuturnya.
Ia mengatakan bentuk dukungan Pemprov. Jabar untuk kegiatan ini, antara lain dengan memberikan fasilitas penginapan dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan dan juga berupa hadiah. Bahkan hadiahnya lebih besar dari kemarin.
“Sampai lima kali lipat lebih besar,” ucapnya.
Uu menjelaskan, pada event tahun ini, ada beberapa kabupaten yang dilewati, yaitu Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Pangandaran.
Ia berharap para kepala daerah turut menyukseskan event ini, minimal kepala daerah hadir di wilayah-wilayah sesuai dengan daerahnya masing-masing. Kalaupun tidak, minimal kepala dinas hadir di situ dan mengerahkan masyarakat, termasuk di dalamnya siswa SD, SMP dan SMA.
“Tujuannya agar masyarakat terutama para pelajar ikut serta menyemangati para peserta dan juga memotivasi mereka, siapa tahu dengan menonton, mereka mau menjadi atlit sepeda seperti yang lain,” tuturnya.
Ia berharap event bersepeda ini juga digelar oleh komunitas dan lembaga-lembaga lainnya, dengan harapan dapat mengembangkan potensi atlit sepeda Jabar hingga bisa kembali mengharumkan nama Jabar.
“Harapan kami kegiatannya diperbanyak lagi, dengan harapan suatu saat akan kembali berkibar atlet bersepeda yang berasal dari Jabar. Kita ketahui ada beberapa nama yang mengharumkan nama Jabar di kancah internasional. Seperti pada tahun 2016 saat PON di Jakarta, Jabar mendominasi dan atlet sepeda Jabar mendapatkan medali emas,” tutupnya.
Pewarta : Adi
Editor : Afrida
