banner 970x250

Pangeran Charles Dinobatkan Sebagai Raja Inggris

London, BriliaNews.com – Pangeran Charles dinobatkan sebagai Raja Charles III Inggris, di Gereja Westminster dan dimahkotai dengan Mahkota St. Edward, dalam sebuah upacara seremonial yang dibangun berdasarkan tradisi lama yang masih berjuang untuk tetap relevan di masa Inggris modern, Sabtu (6/5/2023).

Dikutip dari laman associated press, upacara pemahkotaan tersebut dihadiri lebih dari 2000 orang tamu diantaranya para pemimpin negara, aristokrat dan selebritis. Diluar, ribuan tentara dan puluhan ribu masyarakat dan sejumlah pendemo, turut hadir dalam acara tersebut.

Bagi keluarga kerajaan dan pemerintah, event yang dinamakan Operasi Golden Orb, merupakan bentuk dari warisan, tradisi dan sebuah event tak tergantikan di seluruh dunia.

Gereja tersebut dipenuhi kegembiraan dan juga dihiasi oleh harumnya bunga-bunga dan topi berwarna warni disaat para tamu pejabat internasional tiba.

Baca Juga  Libur Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, PT KAI Daop 2 Tambah Tiga Perjalanan Kereta Api

Hadir diantaranya Ibu negara Amerika Jill Biden, Presiden Perancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, delapan mantan dan perdana menteri Inggris saat ini dan juga selebritis seperti Judi Dench, Emma Thompson dan Lionel Richie.

Walau begitu, di tengah kebahagiaan tersebut, sejumlah warga melakukan protes atas event tersebut. Pendemo dari Republican berkumpul di luar gereja mengangkat tulisan “Bukan Rajaku”, memprotes akan perayaan yang mewakili ketidaksetaraan dan hak istimewa sejumlah institusi, di tengah meningkatnya kemiskinan dan rusaknya ikatan sosial.

Grup Anti Monarki menyatakan enam anggotanya, termasuk kepala eksekutif, ditangkap saat mereka tiba di area demo.

Polisi mengatakan pihaknya memiliki “toleransi rendah” atas para pihak yang berniat menggangu event koronasi tersebut, memicu kritik bahwa mereka membatasi kebebasan berbicara.

Baca Juga  Fasilitas Air Minum di Stasiun Bandung dan Kiaracondong Telah Lolos Uji Kelayakan dan Mendapat Sertifikat Halal MUI

Perlu diketahui, sekalipun selama 1000 tahun lebih, Raja Inggris telah dinobatkan sebagai penegas hak mereka sebagai pemimpin, saat ini Raja tidak memiliki hak eksekutif ataupun kekuasaan politik, dan upacara tersebut murni seremonial, karena Charles secara otomatis menjadi raja setelah kematian ibunya, Ratu Elizabeth II meninggal pada bulan September lalu.

Editor : Adi