banner 970x250

Hari Jadi Provinsi Jabar ke-78, Dinas KUK Gelar Mumtaz Festival 2023 & Temu Bisnis OPOP

Kota Bandung, BriliaNews.com – Pemda Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Jabar akan menggelar Muharam UKM Terbaik Zilenial (Mumtaz) Festival 2023 dan Temu Bisnis One Pesantren One Product (OPOP) 2023 pada 18-19 Agustus 2023 di Kawasan Masjid Al Jabar, Kota Bandung.

Acara tersebut bertujuan untuk mempromosikan sekaligus memperluas pasar UMKM dan koperasi di Jabar.

Mumtaz Festival 2023 berlangsung dalam rangka memperingati Bulan Muharam dan Hari Jadi Provinsi Jabar ke-78. Kegiatan Mumtaz Festival akan memamerkan produk UKM Zilenial Terbaik unggulan Jabar, produk UKM 27 kabupaten dan kota.

Mumtaz Festival 2023 dimeriahkan berbagai kegiatan seperti Festival Musik Religi antarperangkat daerah di Lingkungan Pemda Provinsi Jabar.

Baca Juga  Konsumsi Ikan Warga Jabar Perkapita Dibawah Nasional

Selain itu, ada juga talkshow dan edukasi langsung kepada pengunjung, nada dan dakwah, penyerahan sertifikat halal, penyerahan sertifikat HAKI, dan penyerahan sertifikat SNI.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Jawa Barat Kusmana Hartadji mengatakan, kegiatan Mumtaz Festival menjadi sarana promosi yang tepat untuk tumbuh kembangnya UMKM Jabar di Indonesia dan dunia.

“Selain itu, terjalin kerja sama bisnis antara pelaku usaha dengan pelaku usaha lainnya, meningkatkan link dan network yang semakin luas. Pada akhirnya akan meningkatkan transaksi dan kesejahteraan pelaku usaha,” ucap Kusmana, Kamis (17/8/2023).

Sementara Temu Bisnis OPOP 2023 akan digelar pameran produk 200 peserta OPOP 2023 serta penyerahan hadiah Juara OPOP Tingkat Provinsi Jawa Barat 2023 bagi 21 pondok pesantren. Pada pelaksanaan temu bisnis akan menghadirkan offtaker untuk bertransaksi langsung maupun secara online dengan peserta OPOP.

Baca Juga  Gelar Edukasi Keuangan di SMAN 24 Bandung, OJK Berharap Siswa Jadi Agen Literasi Keuangan

“Selama empat tahun bergulir, sebanyak 2.844 pesantren sudah tergabung dalam program OPOP dari target 5.000 pesantren hingga 2023. Pada tahun 2023 target 2.156 pondok pesantren realisasi mencapai 2.174 pontren ikut dalam kegiatan OPOP sehingga target 5000 pontren tercapai 5.018 pontren,” ucapnya.

Editor : Afrida