Kota Bandung, BriliaNews.com – PT Len Industri menargetkan pendapatan di tahun 2024 naik 11,6% dibandingkan tahun 2023.
Senior General Manager Corporate Secretary PT Len Industri (Persero) Irland Budiman mengatakan, sesuai dengan slogan “Len tangguh Len tumbuh”, PT Len harus selalu growth dari tahun ke tahun.
Menurutnya, dari sisi audited 2022, Len meraih pendapatan Rp4,7 Triliun. Sedangkan untuk tahun 2023, masih dalam proses audit tetapi mengalami pertumbuhan.
“Dari sisi prognosanya saat ini kita di angka Rp6 triliun, tapi ini masih dalam proses perhitungan untuk closing di audited tahun 2023,” ujar Irland di Bandung, Jumat (5/1/2024).
Sementara di tahun 2024, tambah Irland, Len menargetkan tumbuh 11,6%.
“Adapun target di 2024, tentunya kita ingin terus tumbuh. Kalau kita bilang tadi di tahun 2022 sebesar Rp4,7 triliun, dan prognosa sementara di tahun 2023 adalah Rp6 triliun, kami menargetkan di tahun 2024, tumbuh 11,6% dari target yang kita canangkan dalam RKAP 2024,” tuturnya.
Walau begitu, Irland mengungkapkan ada banyak tantangan di tahun 2024, yang merupakan tahun politik.
Ia menjelaskan, di tahun 2023, kontrak di bidang defend atau pertahanan masih lebih banyak dibandingkan dengan produk komersil.
“Kita menargetkan akan menaikan di tingkat produk komersil kita, mungkin bisa 50:50 lah, dengan produk dari defend nya sendiri. Karena kita tahu bahwa di tahun 2024, kalau kita berbicara di anggaran pertahanan ini meningkat, tapi pesaing kita di industri pertahanan juga cukup banyak,” ujarnya.
Irland menambahkan saat ini PT Len tengah berbenah diri, melakukan tranformasi di perusahaan Len sendiri.
Apalagi saat ini sudah ditunjuk menjadi holding, tapi Len masih memegang dua tugas baik secara strategik maupun operasionalnya.
“Nanti kami akan fokus kepada strategiknya, dan akan ada merge operasionalnya. Jadi kami melakukan beberapa upaya-upaya perbaikan strategi kedepan, agar bisa menggrab kontrak-kontrak yang sedang kita garap, baik itu di anak-anak usaha kita LTI, SEI, LRS, maupun Eltran. Kami berjibaku untuk meningkatkan perolehan kontrak, dan tentu mengenerate dari sisi pendapatan secara konsolidasi di perusahaan kita,” tutur Irland.
Pewarta : Adi
Editor : Afria
