banner 970x250

Jelajah Nusantara, Wanadri Goes to IKN

Kota Bandung, BriliaNews.com – Sejumlah anggota organisasi pecinta alam, Wanadri akan bersepeda menuju Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.

Sebagai rangkaian kegiatan tersebut, para goweser berkeliling di Kota Bandung terlebih dahulu.

“Ini sebagai salah satu perayaan ulang tahun ke – 60 Wanadri. Kita ini tim Go 5.000 km. Kita sudah mencapai 5.000 kilo meter, sesuai target kemarin. Ini salah satu syukuran kita,” kata Ketua Pelaksana Bandung Joyriding Jelajah Nusantara, Ocim, di Titik Nol Kilometer Kota Bandung, Jalan Asia Afrika, Sabtu (20/7/2024).

Adapun tujuan Goes ti IKN yaitu melaksanan upacara Bendera Ulang Tahun Republik Indonesia di IKN pada tanggal 17 Agustus.

“Dipilih IKN karena resmi sebagai ibu kota negara. Di sana mau merasakan suasana IKN dan sengaja merayakan 17 Agustus,” tuturnya.

Baca Juga  Atalia Ridwan Kamil Ajarkan Pentingnya Literasi Keuangan kepada Pelajar di Bekasi

Kegiatan yang diikuti 80 peserta ini, direncanakan akan tiba di IKN pada 16 Agustus dan akan mengikuti upacara bendera pada 17 Agustus 2024.

“Target dari Kota Bandung menuju IKN selama 14 hari,” katanya.

Ia mengungkapkan kegiatan ini juga sebagai promosi bahwa Indonesia itu indah dan cocok untuk dijadikan tujuan bermain sepeda.

“Ini layak untuk dikenali masyarakat, selain warganya yang ramah, kita ingin bercerita bahwa Indonesia luas dan cocok bagi para goweser,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mendoakan bagi para peserta selamat sampai tujuan.

Selain itu, ia pun mengungkapkan, Kota Bandung ini sebagai kota jasa dan memiliki potensi pariwisata. Karena itu, ia mengajak para goweser juga mempromosikan Kota Bandung.

Baca Juga  DPRD Jabar Dukung Pembangunan Rumah Sakit Khusus Lansia

“Bahwa Kota Bandung ini sebagai rangkaian kegiatan memboseh. Bahwa Kota Bandung branding-nya wisata dan jasa, jadi nanti setiap rute bisa dipromosikan,” ujarnya.

Ia pun mengimbau kepada para peserta untuk selalu menjaga lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.

“Karena pernah terjadi darurat sampah, maka harus tertib, juga mengedukasi dengan peduli terhadap lingkungan,” pintanya.

Editor : Adi