banner 970x250

Bio Farma Buka Suara Soal Bocornya Data BPOM Tentang Vaksin Polio nOPV2

Kota Bandung, BriliaNews.com – Bio Farma buka suara, pasca kabar bocornya dokumen BPOM terkait keamanan produk vaksin polio nOPV2 buatan Bio Farma.

VP Corporate Secretary Bio Farma Bambang Heriyanto memastikan, vaksin Novel Oral PolioVaksin Type 2 (nOPV2) terbukti aman, berkhasiat, dan bermutu.

“Vaksin nOPV2 telah melewati uji klinis fase III, sehingga mendapatkan Pre Qualification (PQ) dari WHO serta Nomor Izin Edar (NIE) dari BPOM RI,” kata Bambang Heriyanto dalam
keterangan resminya, Jum’at (2/8/2024).

Bambang mengungkapkan, Vaksin nOPV2 adalah vaksin polio generasi baru yang pertama didunia, merupakan hasil penelitian dari induk Holding BUMN Farmasi, Bio Farma.

Baca Juga  SRO dan OJK Bantu Vaksin Covid-19 Untuk Ribuan Santri Pondok Buntet Pesantren

“Hasil dari uji klinis nOPV2, memberikan perlindungan yang sama terhadap virus polio tipe 2, dengan keunggulan lebih stabil secara genetik, dan tidak memiliki kemungkinan untuk kembali terjadinya cVDPV (Circulating Vaccine Derived Poliovirus) yakni munculnya kembali kasus polio dari mutasi virus dalam vaksin,” ujar Bambang.

Menurut Bambang, vaksin nOPV2 dialokasikan untuk penanganan Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio baik di Indonesia maupun dunia.

Bio Farma memenuhi 70% dari kebutuhan vaksin polio di dunia, baik secara bilateral maupun multilateral (melalui UNICEF).

Baca Juga  13 Siswa dan Guru Positif Covid-19, Lima Sekolah di Kota Bandung Ditutup

“Vaksin polio produksi Bio Farma yang beredar saat ini yakni nOPV2 (Novel Oral Poliomyelitis Vaccine type2), Vaksin Poliomyelitis Inaktif (Vaksin IPV), Vaksin Poliomyetis Oral Bivalen Tipe 1 & 3 (Vaksin OPV1,3),” pungkasnya.

Pewarta : Adi
Editor : Afrida