Kota Bandung, BriliaNews.com – Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo bersama jajaran direksi KAI lainnya, melaksanakan upacara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra, Kota Bandung, Jumat (27/09/2024).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Kereta Api Indonesia, yang mengangkat tema “Safety and Sustainability” sebagai komitmen KAI terhadap keselamatan dan keberlanjutan transportasi kereta api.
Upacara tabur bunga dimulai pukul 15.28 WIB, yang diawali dengan mengheningkan cipta serta penghormatan kepada para pahlawan.
Didiek Hartantyo kemudian meletakkan karangan bunga di Tugu TMP Nasional Cikutra, tepat di depan Monumen Esa Hilang Dua Terbilang. Selanjutnya, prosesi tabur bunga dilanjutkan oleh jajaran KAI di pusara para pahlawan.
“Upacara tabur bunga ini kami lakukan untuk mengenang dan menghargai jasa para pahlawan, yang telah berjuang demi kemajuan perkeretaapian di Indonesia. Keberhasilan perkeretaapian saat ini tidak terlepas dari pengorbanan mereka, dalam upaya kemerdekaan Indonesia,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba.
Ia menjelaskan, peran kereta api dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia tercatat dalam sejarah, terutama pada masa pendudukan Jepang yang saat itu kereta api digunakan untuk keperluan militer.
Setelah kemerdekaan, kereta api menjadi alat vital dalam pergerakan para pejuang, khususnya selama agresi militer Belanda.
Hingga kini, kereta api terus berinovasi untuk melayani masyarakat dan mendukung distribusi logistik di seluruh wilayah Indonesia.
Anne mengatakan, upacara Tabur Bunga ini juga menjadi momentum bagi insan KAI, menjadikan pahlawan sebagai inspirasi dalam melanjutkan perjuangan membangun perkeretaapian.
Dengan semangat yang diwariskan oleh para pahlawan, KAI berkomitmen menghadirkan teknologi transportasi kereta api yang semakin maju dan berkelanjutan.
“KAI juga terus berupaya menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan berkesan bagi para pelanggan, sejalan dengan tema Safety and Sustainability,” tutup Anne.
Editor : Adi
Sumber : KAI
