banner 970x250

Walikota Bandung Yana Mulyana Tegaskan ASN Tidak Boleh Ikut Politik Praktis

Kota Bandung, Brilianews.com – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menegaskan, Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak boleh terlibat politik praktis. Ia akan menindak tegas ASN yang melanggar aturan tersebut.

Yana menyebut ada regulasi yang melarang ASN terlibat dalam kegiatan partai politik.

“Ada regulasi soal ASN kalau terlibat dalam kegiatan parpol. Kampanye saja tidak boleh di sekolah. ASN tidak boleh berpolitik,” tegas Yana di Bandung, Senin (10/10/2022).

Ia sangat menyesalkan sikap Kepala SMPN 16 Bandung, yang diduga terlibat politik praktis.

Sebelumnya, Kepala SMPN 16 Bandung mengundang orang tua siswa, untuk menghadiri Sosialisasi dan Diskusi Program Indonesia Pintar yang digelar oleh salah-satu partai politik.

“Tentunya kami menyesalkan ada program Indonesia Pintar, parpol melakukan satu kegiatan yang melibatkan ASN karena dia kepala sekolah SMPN 16,” ujarnya.

Baca Juga  Pemprov Jabar Tekan Kasus HIV/AIDS Melalui Sejumlah Mitigasi

“Dan kami menyesalkan tempatnya harus dikantor parpol itu, seolah-olah itu kegiatan atau bantuan program dari parpol,” katanya.

Ia mengatakan, dugaan pelanggaran tersebut akan diproses, sesuai peraturan perundangan-undangan.

“Ini sedang berproses, udah dimintai keterangan, membuat surat pernyataan,” katanya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Hikmat Ginanjar menyatakan sangat menyesalkan munculnya undangan kepada orang tua siswa dari Kepala SMPN 16 Bandung, untuk menghadiri kegiatan Sosialisasi dan Diskusi Program Indonesia Pintar di salah satu partai.

“Saya menyesalkan hal ini terjadi, tentu ASN tidak boleh terlibat dalam kegiatan-kegiatan para pemangku kepentingan. Hal ini telah kami sampaikan saat sosialisai Program Indonesia Pintar (PIP) di Hotel Atlantik,” kata Hikmat.

Dalam hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung telah memberikan teguran kepada Kepala Sekolah SMPN 16.

Selanjutnya dugaan pelanggaran akan dilakukan sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

Baca Juga  Beredar Video Anak-Anak di Jalur KA, PT KAI Daop 2 Bandung Ingatkan Berbahaya dan Langgar Aturan

Ini juga sekaligus sebagai pembelajaran bagi seluruh ASN di lingkungan Pendidikan, agar tidak terjadi lagi hal-hal seperti ini.

Hikmat menyampaikan, Dinas Pendidikan Kota Bandung telah menyosialisasikan pengelolaan Program Indonesia Pintar di Kota Bandung, pada 14-15 September 2022 lalu.

Kepala Sekolah SMPN 16 meminta maaf atas kelalaiannya sebagai ASN, yang tidak sengaja melanggar aturan sehingga seolah-olah memihak kepada partai tertentu. Ia mengaku akan menerima segala konsekuensinya dan siap menindaklanjuti proses selanjutnya. (*)