banner 970x250

Suharyanto: Pengobatan dan Vaksinasi Harus Diperkuat untuk Lindungi Ternak dari PMK

Kota Bandung, Brilianews.com – Ketua Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Nasional Letnan Jenderal TNI Suharyanto kembali sambangi Provinsi Jawa Barat, untuk melakukan monitoring dan evaluasi terkait progress penangananl PMK.

Pada Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi Penanganan PMK tersebut Suharyanto menekankan strategi penanganan PMK, khususnya pengobatan dan vaksinasi harus diperkuat untuk penyembuhan serta perlindungan hewan ternak.

Pemotongan bersyarat menjadi strategi terakhir pengendalian PMK, guna menjaga kestabilan ekonomi peternak Jawa Barat.

“Jawa Barat dikenal sebagai lumbung ternak nasional dan kaya dengan keragaman hewan ternaknya, sebagai sumber penopang ekonomi masyarakat. Fokus yang harus dilakukan saat ini adalah pengobatan dan vaksinasi, untuk memperkuat kembali kestabilan perekonomian masyarakat,” tegas Suharyanto di Bandung belum lama ini.

Baca Juga  Gubernur Jabar dan Bupati/ Walikota se Jabar Bersama KPK Tandatangani Komitmen Berantas Korupsi secara Terintegrasi

Suharyanto menjelaskan potong bersyarat menjadi strategi terakhir dalam penanganan PMK di Jawa Barat. Jika dilakukan potong bersyarat lebih dulu, kompensasi bantuan yang diberikan tidak sebesar dari nilai harga hewan ternak itu sendiri, populasi hewan ternak juga akan menurun dan untuk meningkatkan kembali jumlah populasi membutuhkan waktu yang lama dan tidak mudah.

Pengobatan hewan ternak dapat dilakukan sesuai rekomendasi dokter hewan maupun secara mandiri dengan pengobatan tradisional.

“Terdapat beberapa opsi pengobatan tradisional yang ada di Jawa Barat, seperti pengobatan mulut menggunakan campuran citrun makanan, molase dan air, kemudian pengobatan kuku dengan mencampurkan cuka dengan air serta perawatan pasca pengobatan dengan meracik makanan dari singkong parut dan molase yang dilarutkan sehingga mudah dikonsumsi oleh hewan ternak,” ujar Suharyanto.

Baca Juga  Presiden RI Joko Widodo Kunjungi Tenda Pengungsi Terdampak Gempa Cianjur

“Beberapa daerah di Jawa Barat juga dapat menggunakan pengobatan tradisional ini untuk percepatan penyembuhan hewan ternak,” tambahnya.

Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pelaksanaan vaksinasi PMK pada hewan ternak di Jabar dilakukan tiga tahap yakni suntikan pertama, kedua, dan booster.

“Sama seperti vaksinasi COVID-19 suntikan pertama, kedua dan booster,” katanya. (Afr)