banner 970x250

Minat Masyarakat Kota Bandung Lakukan Vaksin Booster 2 Masih Rendah

Kota Bandung, BriliaNews.com – Meski pemerintah menganjurkan masyarakat untuk divaksin Covid-19 booster 2 atau dosis keempat, namun minat masyarakat untuk melakukan vaksin penguat ke 2 ini tergolong rendah.

Walikota Bandung Yana Mulyana mengatakan masyarakat sudah cenderung merasa aman dengan kondisi saat ini, sehingga merasa tak perlu melakukan vaksin booster kedua.

“Kelihatannya orang saat ini sudah agak abai dengan Covid-19, karena merasa pandemi sudah menjadi endemi. Sehingga merasa tidak perlu ada lagi kewajiban dalam melakukan vaksin,” kata Yana, Sabtu (4/2/2023).

Padahal, lanjutnya, jika melihat angka konfirmasi aktif dan data lain terkait Covid-19, tingkat kematian akibat virus tersebut masih ada. Sebab, virus akan cenderung bermutasi dengan ragam varian baru.

Baca Juga  Jawa Barat Tuan Rumah Rakernas I ASLABKESDA 2022

“Sekarang juga ada ragam varian baru yang mungkin tidak bergejala, tapi efeknya bisa lebih membahayakan,” ungkapnya.

Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, minimal menggunakan masker dan melakukan vaksinasi.

“Saya minta warga masyarakat untuk melakukan vaksin Booster 2 atau dosis keempat, untuk daya tahan tubuh diri sendiri, keluarga, dan orang lain,” imbaunya.

Ia menambahkan, upaya peningkatan minat vaksinasi ini juga perlu diikhtiarkan melalui sosialisasi oleh aparat kewilayahan dan lembaga pendidikan. Sebab baginya, akan lebih mudah jika instruksi disampaikan dari lembaga pendidikan atau kewilayahan.

Baca Juga  DPRD Jabar Apresiasi Terus Meningkatnya Index Demokrasi Indonesia (IDI) Jawa Barat

“Kadang anak-anak lebih menuruti guru dibandingkan orang tuanya. Mudah-mudahan itu bisa membantu percepatan vaksin Booster 2,” tuturnya.
(Ida)