banner 970x250

Cegah Kebocoran Data, Pemdaprov Jabar Terapkan Teknologi Blockchain

Denpasar, BriliaNews.com – Pemdaprov Jabar menerapkan teknologi blockchain di sektor pemerintahan dan pelayanan publik, agar data lebih aman dan integritasnya terjaga.

“Jabar sudah menerapkan teknologi blockchain, dalam transformasi digital di sektor pemerintahan,” ujar Sekretaris Daerah Jabar Herman Suryatman, di Denpasar Bali, Selasa (21/5/2024).

Untuk mematangkan penerapan tersebut, Sekda berdiskusi dengan komunitas IT di Bali Blockchain Center yang ada di Gedung Creative Hub Denpasar.

Blockchain sendiri merupakan teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan data atau bank data secara digital.

Baca Juga  20 WNI Korban TPPO di Myanmar Segera Dievakuasi

Herman mengatakan, apabila teknologi blockchain diterapkan di sektor pemerintahan, keamanan dan keselamatan data akan lebih terjamin.

Selain itu, penerapan blockchain merupakan langkah mitigasi, terhadap kebocoran dan penyalahgunaan data yang saat ini marak.

“Barusan panjang lebar diskusi dengan teman-teman di creative hub khususnya blockchain, yang mana blockchain ini akan menjamin keamanan keselamatan dan integritas dari data yang kita miliki,” tuturnya.

“Ini saya kira langkah mitigasi atau antisipatif untuk menjaga kedaulatan digital kita,” tambah Herman.

Penerapan blockchain dalam manajemen database ini merupakan salah satu komitmen Pemdaprov Jabar dalam transformasi digital. Outputnya untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga  Pemkot Bandung Minta Dukungan DPD agar Bandara Husein Kembali Layani Penerbangan Komersil

“Ending-nya adalah menyejahterakan masyarakat dalam tempo yang cepat, tetapi aman dengan teknologi digital sebagai alatnya,” pungkas Herman.