banner 970x250

Komisi V DPRD Jabar Temukan Kecurangan Dalam Proses PPDB 2022

Kota Bandung, Brilianews.com – Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar Abdul Hadi Wijaya mengungkapkan, pihaknya menemukan kecurangan selama proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 untuk tingkat SMA, SMK dan SLB.

Temuan paling banyak berupa tekanan baik secara psikologis maupun iming-iming kepada penyelenggara PPDB di sekolah.

“Misalnya dokumennya bodong, entri yang tidak akurat, dan lain sebagainya. Ada yang mencoba masuk seperti itu,” ,” kata Abdul Hadi di Kota Bandung, Jum’at (17/6/2022).

Abdul Hadi menghimbau masyarakat, agar melaporkan ke tim Saber Pungli jika menemukan kecurangan-kecurangan dalam proses PPDB.

Baca Juga  Jabar - Semenanjung Izu Sepakat Perpanjang Kerjasama Pengelolaan Geopark

Pria yang akrab disapa Gus Ahad ini juga meminta masyarakat, agar proses PPDB dikawal bersama. 

“Ayo, sistemnya kita jaga, kita kawal bersama sehingga proses PPDB ini bisa terus membaik. Kami selalu siap menampung aspirasi masyarakat,” tuturnya.

Menurut Gus Ahad, kehadiran tim Saber Pungli, selama ini dinilai berhasil menekan kecurangan PPDB SMA/SMK Negeri pada tahap 1 tahun 2022 ini. 

“Jadi, kami apresiasi keberadaan tim Saber Pungli itu. Terus jalankan tugas ini karena suksesnya Saber Pungli, bukan karena banyaknya pungli tapi musnahnya pungli. Sapu bersih pungli itu,” tegasnya.

Di sisi lain, lanjut Gus Ahad, keberadaan tim Saber Pungli, bukan untuk menjebak pihak sekolah. Akan tetapi memberikan kenyamanan dan ketenangan bagi Kepala Sekolah dan para guru.

Baca Juga  Pemdaprov. Jabar: Masterplan Jabar Smart Province Rampung

“Jadi dari pengakuan pihak sekolah, dengan hadirnya Saber Pungli itu justru mereka bisa kerja dengan tenang,” ucapnya. (Adi/ Afr)