banner 970x250

Sekda Jabar Resmikan Poliklinik BPJS dan Rawat Inap RSUD Al-Ihsan

Sekda Jabar Resmikan Poliklinik BPJS dan Rawat Inap RSUD Al-Ihsan
Sekda Jabar Resmikan Poliklinik BPJS dan Rawat Inap RSUD Al-Ihsan

Kab. Bandung, Brilianews.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja, meresmikan fasilitas Poliklinik BPJS dan Rawat Inap Kelas 3 RSUD Al-Ihsan, Kabupaten Bandung, Selasa (2/11/2021).

Fasilitas pelayanan kesehatan tersebut merupakan salah satu upaya Pemda Provinsi Jabar, dalam meningkatkan kualitas RSUD Al-Ihsan menuju rumah sakit rujukan berstandar internasional.

“Al-Ihsan sebagai RS (milik) Provinsi Jabar ini harus terus berbenah, agar kesempatan ini dapat diraih. Jadi kedepannya kami ingin menjadikan RS AL Ihsan, seperti tourism hospital. Jadi kalau kita bicara health care, mendingan ke Al-Ihsan,” tutur Setiawan.

“Tadi saya keliling, di bagian perawatan pasien BPJS ini semuanya menghadap ke pemandangan dan sinar mataharinya masuk. Jadi itu salah satu keunggulan yang ada di sini,” sambungnya.

Baca Juga  Cucu Sugyati : Pengelolaan Barang dan Aset Pemprov. Jabar Belum Optimal

Setiawan mengatakan, RSUD Al-Ihsan merupakan rumah sakit yang mengelola pasien BPJS terbaik. 98 persen pasien yang dilayani di RSUD Al-Ihsan adalah peserta BPJS dan JKN/Askes. Ia pun meminta seluruh jajaran direksi dan tenaga medis agar lebih mengembangkan tata kelola dan kualitas SDM-nya.

“Terkait tata kelolanya, bisnis prosesnya harus kita sempurnakan lagi. Kalau bisnis prosesnya sudah sempurna, lalu diisi oleh SDM yang tepat,” ucapnya.

“Kalau dua hal ini bisa dipenuhi, artinya Al-Ihsan bisa kompetitif. Dan kami berharap bahwa Al-Ihsan ini salah satu RS yang bisa diandalkan dari sisi kompetitifnya,” imbuhnya.

Menurut Setiawan, pihaknya akan terus memantau dan memfasilitasi segala kebutuhan RSUD Al-Ihsan dalam pengembangannya.

Baca Juga  KemenPPPA Hormati Vonis Seumur Hidup Terhadap Pelaku Kekerasan Seksual Pada 13 Santriwati di Bandung

Hal ini, kata Setiawan, sebagai wujud nyata komitmen Pemda Provinsi Jabar, dalam membesarkan RSUD Al-Ihsan sebagai rumah sakit rujukan terbaik.

“Semua fasilitas dan apapun yang dibutuhkan kami terus pantau dan memfasilitasi itu. Kita melihat kalau memang berkomitmen ini akan jadi RS rujukan, artinya segala konsekuensinya harus kita dukung,” katanya. (Afr)