Kota Bandung, BriliaNews.com – DEFEND ID menyalurkan bantuan kepada warga terdampak Gempa berkekuatan 4,9 SR di Kabupaten Bandung.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa mengguncang wilayah Kabupaten Bandung Pusat gempa berada di koordinat 7,23° LS dan 107,65° BT dengan kedalaman 10 kilometer, pukul 09.41 WIB, Rabu (18/9/2024) lalu.
Gempa berkekuatan Magnitudo 4.9 SR tersebut, mengakibatkan kerusakan yang signifikan pada sejumlah rumah dan fasilitas umum, dengan kategori kerusakan ringan, sedang, hingga berat.
DEFEND ID yang terdiri dari PT Len Industri (Persero) selaku induk Holding DEFEND ID, beserta anak perusahaan, PT Dahana dan PT SEI, serta PT Len IOT cucu perusahaan, mengirimkan bantuan
berupa tenda barak, terpal, serta bahan pangan penting untuk memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi.
Bantuan diterima oleh
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Beni Sonjaya di Posko BPBD Kertasari Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Corporate Secretary PT Len Industri (Persero) yang diwakili oleh General Manager CSR Len, Faishol Nasrul mengatakan bantuan ini merupakan respon cepat tanggap DEFEND ID dalam berkontribusi kepada masyarakat melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Ia menegaskan DEFEND ID juga siap mengawal masa pemulihan para korban dan memberikan bantuan tambahan apabila ada kebutuhan mendesak.
“Silakan hubungi kami, Insyaallah kami siap membantu. Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah ini,” ujarnya.
“Semoga masyarakat yang terdampak diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan pasca bencana,” sambungnya.
Menurut Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Beni Sonjaya pihaknya masih mendata bangunan baik berupa rumah maupun fasilitas umum yang mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.
“Sebanyak 50 tim percepatan tengah melakukan penilaian kerusakan dengan kategori ringan, sedang, hingga berat. Selain kerugian materi, gempa ini juga menyebabkan korban jiwa, termasuk seorang anak laki-laki berusia 4 tahun yang meninggal dunia, serta 98 orang lainnya mengalami luka ringan. Saat ini korban luka sudah kembali ke rumah masing-masing,” ungkapnya.
Ia juga mengimbau masyarakat, khususnya di Kertasari, untuk tetap sabar, waspada, dan tidak panik.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Bandung, kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan kepada masyarakat Kertasari, dan juga untuk masyarakat di 8 kecamatan lainnya yang terdampak,” tutur Beni.
Editor : Adi
Sumber : PT Len
